Situs Desa Wisata Cibuntu

                                                                SITUS BUJAL DAYEUH

Situs bujal dayeuh terletak di desa Cibuntu Kecamatan Pasawahan Kabupaten Kuningan dengan posisi berada di tengah pemukiman masyarakat dan lokasi beberapa meter dari kantor kelurahan Cibuntu. Semula tanah situs ini merupakan milik warga cibuntu.

Berawal dari ketidaksengajaan warga yang sedang menggali untuk membuat lubang sampan menemukan sebuah kapak batu. Dari informasi itu pada tahun 1972 diadakan penggalian yang di pimpin oleh Bapak Teguh Asmar MA ditemukan 2 (Dua) peti kubur batu yang terbuat dari batuan andesit berbentuk sirap dengan ukuran panjang 170 CM, lebar 60 CM dan tinggi 43 CM.

Situs Bujal Dayeuh di temukan pada tahun 1972 dengan identifikasi sebuah peti Kubur Batu yang merupakan salah satu ciri pengalaman hidup manusia masa Prasejarah, yang berpungsi sebagai tempat untuk menyimpan mayat

Dasar dari keseluruhan tradisi ini adalah kepercayaan akan adanya hubungan antara yang masih dan yang telah mati, atas kesejahteraan manusia, ternak dan pertanian, juga adanya keyakinan bahwa semua kebaikan atau tuah seseorang , kerabat yang telah mati dapat di pusatkan pada monumen-monumen yang diisikan guna menjadi medium penghormatan, menjadi tahta kedatangan sekaligus menjadi lambang si mati.

Peti Kubur Batu tersebut merupakan wadah untuk mengubur mayat, pada budaya Megalit penguburan antara meletakan mayat didalam Kubur Batu, karena penguburan merupakan bagian penting dalam situs kepercayaan, sebab dalam penguburan terkandung pengertian masyarakat tentang si mati dan untuk kesinambungan si mati.


 

 

                                




                                                                SITUS SAURIP KIDUL

Situs Saurip kidul di Desa Cibuntu Kecamatan Pasawahan Kabupaten Kuningan dengan jarak tempuh dari Kota Cirebon sekitar 20 Km dan dari Kota Kuningan sekitar 25 Km. Letak situs berada di lahan TNGC dengan jarak dari pemukiman masyarakat sekitar 1 Km

Di Situs Saurip terdapat peninggalan cagar budaya masa Prasejarah yaitu Area Polinesia dengan tinggi area sekitar 70 Cm yang dimana sangat sederhana, anggota tubuh tidak digambarkan lengkap, bagian bawah tidak di garap dan kesanya masih batu alami yang dibentuk kasar menjadi seperti sesosok manusia.

Area ini terbuat dari batu sedimen digambarkan tanpa tungkai bawah, area ini ditegakan dipermukaan tanah, bagian wajah dan tangan hanya ditandai dengan goresan yang tidak terlalu dalam pada permukaan batu. Tidak ada penggarapan yang lebih rinci lagi, misalnya atribut-atribut lainya seperti kalung, gelang atau mahkota hanya saja area ini hanya bagian dadanya membusung, mungkin dimaksudkan adalah area perempuan (Widyastuti 2003 : 74-75).

Area ini berfungsi sebagai media untuk pemujaan yang diyakini bahwa Nenek moyang kita bersemayam di dalam area tersebut yang di percayai dapat menuntun orang-orang yang masih hidup ke dalam kehidupan yang lebih baik.





                                       


                                                           SITUS HULUDAYEUH

Situs hulu dayueh merupakan salah satu situs yang ada di desa cibuntu, situs ini sudah masuk kedalam kategori cagar budaya, dikarenakan sudah di lakukan penelitian dari pemerintah

Situs hulu dayeuh sendiri bernama situs si bubur, akan tetapi setelah beberapa tahun situs ini di ubah namanya menjadi situs Hulu Dayeuh. Situs Hulu Dayeuh sendiri belum ada sumber sejarah yang pasti, dan belum ada tulisan sejarah, yang terdapat di pemerintah cagar budaya





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Situs Mata Air Cikahuripan

Pagar Gunung Campsite Desa Wisata Cibuntu